10 Kesalahan Saat Mencharger Handphone Anda (No Urut 1,2&5 Harus Di PERHATIKAN!!!)

Saat ini kita hidup di jaman ketakutan saat batrei kita mulai kosong terutama saat kita berada di luar rumah atau saat sedang mengharuskan posel tetap akitf.


Mengisi daya smartphone memang sangat mudah, namun ada beberapa hal yang tidak bisa dianggap remeh. Jika hal ini terus-menerus di lakukan maka akan terjadi kerusakan batrei secara fatal.

Nah Admin Blogs memiliki tips agar pengguna smartphone dapat lebih awet menggunakan ponselnya … sayang kan kalo tiap tahun harus ganti ehehhe

1. Mengecash Dari 0-100%

Kita sering banget nih, nunggu sampai persentasi batrei 5 atau 0% baru dicash. Tau gak sih guys, kalau ternyata hal ini sangat tidak di perboleh. Karena dapat memperpendek umur batrei. Sebab menambahkan tegangan dapat membuat batrei menjadi tertekan. Sesungguhnhya batrei ponsel sudah dirancang baik, pada kapasitas 30-80%. Maka saat kapasitas batrei dibawah 30% langsung dicash ya guys. Ketika kapasitas sudah mencapai 80% kalian gak perlu lagi nunggu samapai penuh. Faktanya lebih baik tidak usah mengisi terlalu penuh, karena tegangan tinggi justru bisa menekan batrei walau tidak secara langsung akan merusak batrei tapi secara bertahap akan mengurangi umur batrei. Hal ini juga berlaku untuk pengisian daya dibawah 20%.

2. Tidur Saat Sedang Mengecash Ponsel

Itu hal yang wajar sering kita lakukan sehari-hari. Faktanya mengecsh ponsel dalam waktu lebih dari 3 atau bahkan sampai terbangun dari tidur akan mengakibatkan merusak perangkat, acaman selanjutanya yang sering terjadi adalah smartphone meledak. Mengecash ponsel di butuhkan waktu paling lama 3 jam ya guys.

3. Kabel Charger Terlalu Panjang

Nah, kalian pasti lebih menyukai kabel yang panjang agar lebih gampang beraktifitas dengan ponsel. Padahal nih guys semakin panjang kabel ponsel akan mengakibatkan power yang mengalir dari sumber daya akan memberikan efek panas pada power posel, coba deh kita perhatikan saat membeli power bank mendapatkan kabel yang lebih pendek, karena menghindari daya yang hilang karena kabel yang panjang.

4. Menggunakan Charger Nirkabel

Paling enak memang menggunakan charger nirkabel ya guys. True? Karena tidak perlu lagi tuh memakai kabel untuk mengecash. Tapi guys, dengan pengisi induktif mungkin akan lebih berbahaya, karna charger jenis nirkabel memancarkan cukup banyak panas. Diketahui sebelumnya, bahwa suhu panas dapat memperpendek batrei ponsel.

5. Mengecash Ponsel Yang Baru Dibeli

Masih banyak yang berpendapat kalau ponsel yang baru dibeli harus dicash sampai 100% terlebih dahulu sebelum digunakan. Hal ini memang ada benarnya namun, ini untuk ponsel yang menggunakan batrei berbasis Nickel. Sedankan batrei berbasis Li-ion dapat digunakan langsung setelah pembelian. Ini juga menjadi alasan mengapa saat membeli batrei sudah terisi setengahnya, sehingga kalian bisa langsung menggunakannya saat smartphone keluar dari kemasan.

6. Mematikan Koneksi Tapi Bermain Game Saat Mengecash

Kalian pasti berfikir batrei daya lebih cepat abis ketika ponsel mulai mengaktifkan data, Bluetooth, WFI dan GPS. Namun kalian tetap memainkan game saat sedang di cash. Kabar buruknya grafis berbasis aplikasi berat seperti game dan menonton video sebenarnya menguras batrei kalian lebih cepat looh guys, ketibang sekedar browsing di internet.

7. Menggunakan Charger Dan Kabel Tiruan

Sangat dianjurkan untuk menggunakan charger dari kotak asli handphone, jika charger rusak. Tidak salahnya untuk membeli charger yang lebih mahal ketimbang menggunakan yang tiruan. Kabel USB yang terjual bebas dipasaran biasanya bersifat universal artinya satu charger dapat mengisi daya hampir ke semua ponsel. Namun perlu kalian ketahui tidak semua kepala charger dengan USB cocok pada ponsel kalian. Jadi kalian harus mengetahui apakah kepala charger cocok untuk smartphone kalian atau tidak. Jika tidak cocok dapat mengakibatkan kerusakan pada batrei guys.

8. Mengecah Di Suhu Yang Ekstrim

Kalian pasti pernah melihat aktifitas pengecashan sangat lamban jika dilakukan dibawah terik matahari atau di depan AC. Itu karena batrei ponsel tidak stabil pada suhu ekstrim dan harus bekerja ekstra keras dalam suhu tinggi atau dingin. Batrei ponsel akan bekerja secara normal disuhu yang nyaman atau suhu kamar. Kalau kalian mengecash di tempat yang ektrim maka batrei kalian akan lebih cepat habis guys, jadi liat sikon ya guys kalo mau ngecash.

9. Tidak Menggunakan Posel Saat Sedang Di Cash

Banyak yang bilang jika posel sedang dicash jangan di gunakan karena dapat mengakibatkan kebocoran pada batrei ponsel. Ternyata hal itu hanya MITOS. Kalian dapat menggunakan ponsel kalian saat dicash, namun membutuhkan waktu lama saat dicash. Faktanya walaupun tidak dipakai, ponsel kerap kali mengaktifkan dirinya sendiri saat sedang di cash, misalnya mengunduh update software lewat wfi atau sinkronisasi data ataupun notifikasi. Jadi jangan takut untuk menggunakan posel saat sedang di cash ya guys. Yang harus dihindari adalah saat kalian membuka terlalu banyak aplikasi di waktu bersamaaan saat ponsel sedang dicash.

10. Sering Menggunakan Power Bank

Kebutuhan kita membutuhkan smartphone membuat kita harus tergantung kepada power bank. Tapi guys, sesungguhnya power bank tidak biak untuk smartphone jika digunakan treus menerus. Karena panas yang dipancarakan dari pengisian power bank akan merusak bateri ponsel kalian looh guys. Jadi mending pake pengisian biasa, jika ingin menggunakan power bank hanya untuk keadaan yang benar-benar darurat ya guys.

Jadi gimana tanggapan kalian? mulai sekarang jangan asal-asalan mengecash ponsel ya guys kalo handphone mu mau awet.

Jika artikel ini bermanfaat harap di bagikan ke seluruh sosial media kaka kaka semua yaa.. Terimakasih..😊